Pada hari Sabtu, 10 Mei 2025, Gubernur Jakarta Pramono Anung mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Jepang dan semua pihak yang telah mendukung pembangunan fase 2A Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dari Harmoni ke Mangga Besar. Pramono menyatakan pentingnya dukungan yang berkelanjutan dari Pemerintah Jepang agar proyek ini dapat terlaksana sesuai target yang telah ditetapkan. Dalam acara peluncuran Tunnel Boring Machine (TBM) 1 CP202 MRT Jakarta lintas Utara-Selatan, Pramono menyampaikan harapannya agar MRT Jakarta fase 2A dapat memberikan sistem transportasi yang terintegrasi dan efisien untuk mendorong masyarakat beralih dari transportasi pribadi ke transportasi umum.
Pramono menegaskan bahwa pembangunan MRT Jakarta fase 2A akan mencakup rute dari Harmoni ke Mangga Besar sepanjang 1.195 meter. Pembangunan tunnel bawah tanah sepanjang ini sebagai bagian dari proyek MRT Jakarta fase 2A untuk contract package 202 dari Harmoni hingga Mangga Besar. Pramono juga menyampaikan terima kasih kepada Duta Besar Jepang untuk Indonesia, PT. MRT Jakarta, para kontraktor, dan semua pihak yang telah mendukung proyek MRT Jakarta.
Selain itu, Pramono juga menyatakan komitmen untuk terus mengembangkan transportasi berbasis rel di Jakarta guna menyediakan opsi transportasi yang ramah lingkungan dan nyaman bagi masyarakat setempat. Gubernur Jakarta menargetkan bahwa pembangunan MRT fase 2A akan berlanjut hingga depo Ancol dengan estimasi penyelesaian pada tahun 2030. Semua upaya ini dilakukan dalam rangka mengoptimalkan sistem transportasi di Jakarta dan memberikan manfaat yang besar bagi penduduk kota.