Pada hari Senin, 20 Januari 2025, Kepala militer Israel, Mayor Jenderal Herzi Halevi, mengumumkan pengunduran dirinya sebagai akibat dari kegagalan militernya selama serangan kelompok militan Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023. Dalam surat pengunduran dirinya, Halevi menyatakan pengunduran dirinya sebagai bentuk pengakuan atas kegagalan yang terjadi. Meskipun demikian, ia juga menyatakan bahwa meskipun telah ada kesuksesan signifikan bagi militer, tujuan perang Israel belum seluruhnya tercapai. Ia menyampaikan komitmennya untuk terus berjuang dan menghancurkan Hamas, memastikan kembalinya para sandera, serta memungkinkan warga Israel yang mengungsi akibat serangan untuk kembali ke rumah. Halevi dijadwalkan meninggalkan jabatannya pada 6 Maret setelah menyelesaikan penyelidikan atas peristiwa 7 Oktober dan memperkuat kesiapan militer. Pada 7 Oktober 2023, ribuan pejuang Palestina menyerbu Israel selatan dari Gaza, yang menyebabkan kematian 1.210 orang, sebagian besar warga sipil, serta penahanan 251 sandera di Gaza.
Herzi Halevi Mengundurkan Diri: Penemuan Terbaru dalam Kepemimpinan Militer Israel

Read Also
Recommendation for You

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan kepada para kader Gerindra bahwa kemenangan Prabowo Subianto…

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan pemantauan langsung terhadap sidang dugaan pelanggaran etik yang melibatkan eks…

Sebuah kejadian tragis terjadi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Senin, 3 Februari 2025, ketika…