Pada hari Minggu, 31 Agustus 2025, suasana di Jakarta yang sempat memanas akibat aksi unjuk rasa, kini diamankan dengan ketat oleh Polda Metro Jaya. Mereka menggelar patroli dalam skala besar dengan melibatkan ratusan personel gabungan untuk memastikan ibu kota tetap kondusif. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa sebanyak 324 personel dilibatkan dalam patroli ini. Mereka dibagi menjadi empat kelompok dan menyebar ke enam wilayah, yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Depok. Tujuan dari patroli ini adalah untuk memberikan perlindungan dan rasa aman kepada masyarakat.
Meskipun situasi masih terkendali hingga hari Minggu sore, polisi tetap mengedepankan pendekatan humanis. Mereka bekerja sama dengan Kodam Jaya, Pemprov DKI, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kelompok pemuda. Ade Ary menegaskan bahwa polisi memiliki opsi terakhir yakni tindakan tegas terhadap pihak yang mencoba menciptakan kerusuhan. Ia berharap patroli ini dapat menjaga situasi tetap kondusif. Selain itu, warga pun diimbau untuk turut berperan dalam menjaga keamanan dengan segera melaporkan apabila ada potensi keributan. Polisi akan bertindak sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
