Pada malam hari, 29 Juni 2025, sebanyak 39 butir peluru senjata api kaliber 5,56 mm ditemukan di sebuah kedai es teh yang terletak di kawasan Wonodri Sendang, Semarang Selatan, Jawa Tengah. Penemuan puluhan amunisi aktif ini menghebohkan warga setempat dan memicu kekhawatiran karena kedai tersebut sering dikunjungi oleh banyak orang. Tiga mahasiswa yang menyewa booth di kedai tersebut menemukan peluru-peluru tersebut saat sedang membersihkan tempat usaha mereka. Peluru-peluru itu disimpan rapi di dalam sebuah toples plastik transparan yang tersembunyi di antara gelas plastik, teko, dan wadah makanan.
Kapolsek Semarang Selatan, Kompol Sucipto, menjelaskan bahwa temuan ini kemudian dilaporkan ke polisi setelah ketiga mahasiswa tersebut menemukan puluhan peluru di kedai es teh. Sejumlah aparat kepolisian kemudian segera melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pemilik dari amunisi tersebut. Proses identifikasi sedang dilakukan untuk mengungkap informasi lebih lanjut mengenai peluru-peluru tersebut, termasuk jenis, kaliber, dan apakah masih aktif atau tidak.
Belum ada informasi resmi mengenai siapa pemilik dari peluru-peluru tersebut, namun polisi telah meminta keterangan dari para saksi yang mengetahui penemuan tersebut. Penyewa sebelumnya dari kios tersebut juga kemungkinan akan dimintai keterangan guna mengungkap asal usul dan status peluru tersebut. Aparat kepolisian terus bekerja untuk mengungkap misteri di balik keberadaan amunisi yang ditemukan di kedai es teh tersebut.