Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang telah menyebabkan banjir yang merendam rumah-rumah warga dan juga sejumlah ruas jalan di Kota Tangerang. Data dari BPBD Kota Tangerang menunjukkan bahwa ada tiga kecamatan yang terkena dampak banjir sejak Selasa, 13 Mei 2025, yang masih belum surut hingga Rabu pagi, 14 Mei 2025. Banjir ini telah mengenai sekitar 160 rumah dan 10 titik jalan umum dengan ketinggian banjir berkisar antara 30 hingga 80 sentimeter.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Mahdiar, menjelaskan bahwa tiga kecamatan yang terdampak terdiri dari Pinang, Karang Tengah, dan Cipondoh. Meskipun banjir di pagi hari ini mulai surut, namun petugas tetap waspada di lokasi untuk memantau kenaikan debit air yang bisa terjadi. Aliran air dari bendungan masih dalam status siaga 2 dan 1, dengan tinggi muka air di beberapa titik juga masih dalam status siaga. Meskipun ada beberapa titik yang kembali normal, seperti di Katulampa dan Jembatan Polor.
Pertahanan tersebut disampaikan untuk menjaga wilayah dari potensi banjir yang lebih besar di masa yang akan datang. Meski banjir di beberapa titik telah berangsur surut, namun tetap diperlukan kehati-hatian dan kewaspadaan dari seluruh pihak terkait menghadapi musim hujan yang belum berakhir. Langkah-langkah pencegahan dan mitigasi harus terus diupayakan untuk mengurangi dampak banjir di wilayah Kota Tangerang.