Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengecam proposal gencatan senjata selama tiga hari yang diumumkan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada tanggal 8-10 Mei. Zelensky menyatakan ketidakyakinannya terhadap kebenaran omongan Putin, menyebutnya sebagai upaya manipulasi dalam tengah proses perundingan damai yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Kritik juga disampaikan terhadap tindakan Rusia yang dianggap memanipulasi dunia, terutama AS, dan menolak segala proposal, sambil terus menjalankan perang melawan Ukraina. Sementara Putin mengumumkan gencatan senjata untuk memperingati peringatan 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II di Eropa, Zelensky menilai hal tersebut sebagai upaya untuk menyembunyikan serangan terhadap warga sipil yang terjadi pada tanggal 28 April. Zelensky menyerukan adanya gencatan senjata yang lebih panjang, yaitu minimal selama 30 hari, untuk memastikan keamanan dan menekan Rusia agar mengakhiri perangnya melawan Ukraina. Ia juga menekankan perlunya tekanan internasional yang kuat terhadap Rusia untuk mengakhiri konflik tersebut.
Gencatan Senjata 3 Hari Putin: Zelensky Sebut Manipulasi?

Read Also
Recommendation for You

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah memberikan peringatan kepada POM (polisi militer) terkait penggunaan…

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat melalui Integrated Terminal (IT) Balongan baru-baru ini memberikan…

Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami tujuh kali erupsi dalam…

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono merespons keputusan pencabutan visa Presiden Palestina Mahmoud Abbas oleh pemerintah…

Festival Seni Multatuli 2025 merupakan kolaborasi antara Yayasan Festival Seni Multatuli, anggota DPR RI Komisi…