Menteri Agama Nasaruddin Umar telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di 58 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tahun 2025. Peluncuran PMB PTKIN 2025 bertema “Change the World” dilakukan di Kampus Jakabaring UIN Raden Fatah, Palembang, Sumatera Selatan. Dalam acara tersebut, Menag menekankan pentingnya PMB sebagai alat untuk melihat transformasi psikologi, kesadaran, dan kematangan psikologis anak muda. Dia juga meminta pimpinan PTKIN untuk memanfaatkan PMB sebagai bagian dari transformasi psikologi anak. Menurut Menag, tema “Change the World” memperlihatkan urgensi penempatan PMB PTKIN sebagai sarana inovasi dalam sektor pendidikan.
Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Islam Abu Rokhmad, PMB PTKIN merupakan langkah strategis untuk membentuk sumber daya manusia berkualitas di berbagai aspek. Abu Rokhmad menegaskan perlunya terus melakukan inovasi dan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Sementara itu, Ketua Panitia PMB PTKIN, Nyayu Khodijah, mengungkapkan bahwa seleksi nasional tahun 2025 akan dilakukan melalui dua pola utama, yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN-PTKIN) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN). Nyayu juga menekankan relevansi tema “Change the World” dengan kecepatan perubahan dunia saat ini.
Proses pendaftaran melalui SPAN-PTKIN akan dimulai pada 6 Januari 2025 hingga 25 Januari 2025, sedangkan pendaftaran melalui UM-PTKIN akan berlangsung mulai 22 April 2025 hingga 28 Mei 2025. Informasi lebih lanjut tentang PMB PTKIN Tahun 2025 dapat diakses melalui situs resmi www.ptkin.ac.id. Upaya untuk membentuk mahasiswa yang mampu mengubah dunia juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, seperti Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Ahmad Zainul Hamdi, Tenaga Ahli Muhammad Ainul Yaqin, dan ketua serta jajaran Forum PTKIN.