berita harian terupdate prabowo subianto humanis, tegas, berani
Berita  

Israel Tegaskan Akan Terus Serang Beirut Meski Permintaan Biden Ditolak

Israel Tegaskan Akan Terus Serang Beirut Meski Permintaan Biden Ditolak

Selasa, 15 Oktober 2024 – 16:18 WIB

Tel Aviv, VIVA – Seorang pejabat senior Israel mengatakan bahwa Israel dapat menyerang Beirut lagi dengan segera setelah jeda singkat dari pemboman di ibu kota Lebanon.

Baca Juga:

Rentetan Rudal Israel di Lebanon, Netanyahu: Tak Ada Ampun bagi Hizbullah

“Serangan Israel di mana-mana di Lebanon, termasuk Beirut. Kami telah membuktikannya baru-baru ini, dan kami akan membuktikannya lagi dalam beberapa hari mendatang, sesuai dengan pertimbangan operasional,” kata pejabat yang tidak diketahui namanya itu, dikutip dari The New Arab, Selasa, 15 Oktober 2024.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Senin, 14 Oktober 2024, juga berjanji untuk menyerang Hizbullah tanpa ampun setelah serangan pesawat tak berawak mematikan oleh kelompok itu di pangkalan militer Israel, dan mengatakan pembalasan akan meluas ke target-target di Beirut.

Baca Juga:

UNIFIL Blak-blakan Sebut Israel Lakukan Pelanggaran Gegara Serang Markas PBB

“Kami akan terus menyerang Hizbullah tanpa ampun di semua bagian Lebanon, termasuk Beirut. Semua ini sesuai dengan pertimbangan operasional. Kami telah membuktikannya baru-baru ini dan kami akan terus membuktikannya di hari-hari mendatang,” katanya saat mengunjungi pangkalan militer dekat Haifa yang dihantam pesawat tak berawak Hizbullah pada Minggu malam.

Baca Juga:

3 Brigade Tempur Israel Geruduk Terowongan Bawah Tanah Hizbullah

Sebelumnya ada laporan bahwa Netanyahu memberi tahu tentara Israel untuk berhenti menargetkan Beirut, atas permintaan pemerintahan Biden. Situs berita Israel Yedioth Ahronoth melaporkan kemarin bahwa sementara Israel terus memperluas operasinya di Lebanon selatan, angkatan udara belum menyerang Beirut dalam beberapa hari terakhir karena adanya permintaan dari Biden. Namun, menurut Times of Israel, seorang pejabat Israel mengatakan laporan penghentian serangan di Beirut sepenuhnya salah.

“I…

Exit mobile version