Rabu, 9 Oktober 2024 – 12:07 WIB
Tel Aviv, VIVA – Pasukan Israel telah menghilangkan tokoh-tokoh kunci dalam suksesi kepemimpinan Hizbullah. Hal ini diumumkan secara langsung oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Baca Juga :
PBB Ungkap Kekejaman Lain Israel yang Disebut “Dehumanisasi” terhadap Perempuan Palestina
Dalam pesan video yang direkam sebelumnya, Netanyahu mengatakan, “Kami telah melemahkan kemampuan Hizbullah. Kami telah menghilangkan ribuan teroris, termasuk Nasrallah sendiri, penggantinya, dan bahkan pengganti penggantinya.”
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Doc: AP Photo)
- VIVA.co.id/Natania Longdong
Baca Juga :
Israel Perintahkan 3 RS di Gaza Utara Dievakuasi, Termasuk RS Indonesia
Namun, Netanyahu tidak mengungkapkan nama-nama spesifik. Dalam pesan video tersebut, Perdana Menteri Israel berbicara kepada rakyat Lebanon, meminta mereka untuk membebaskan diri dari Hizbullah.
Mengutip dari India Today, Rabu, 9 Oktober 2024, dia juga menyatakan bahwa Israel berhak mempertahankan diri, dan menegaskan bahwa Hizbullah saat ini lebih lemah daripada sebelumnya.
Baca Juga :
Israel Perintahkan Tiga RS di Gaza Utara Termasuk RS Indonesia Dievakuasi
Berbicara langsung kepada rakyat Lebanon, ia mendorong mereka untuk memanfaatkan kesempatan untuk perubahan. “Sekarang Anda dapat mengambil alih negara Anda dan membawanya kembali ke jalan perdamaian dan kemakmuran,” ujar Netanyahu.
Komentar PM Israel ini muncul di tengah ketegangan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut, di mana Hizbullah telah lama menjadi kekuatan militer yang signifikan di Beirut.
Lebih lanjut dalam pesan video itu, Netanyahu menekankan kekuatan rakyat Lebanon untuk mempengaruhi masa depan negara mereka. Namun, ia memperingatkan bahwa tidak bertindak dapat berdampak buruk.
“Jika Anda tidak bertindak, Hizbullah akan terus mencoba memerangi Israel dari daerah yang padat penduduk dan mengorbankan Anda,” peringatkan Netanyahu.
Dia juga menyoroti risiko meningkatnya konflik di wilayah sipil. Pidato perdana menteri ini mencerminkan strategi lebih luas untuk mendorong perubahan internal di Lebanon sambil menggambarkan Hizbullah sebagai kekuatan yang tidak stabil.
VIVA Militer: Sekretaris Jenderal Hizbullah, Hassan Nasrallah
Dia berpendapat bahwa Hizbullah yang didukung Iran siap terlibat dalam permusuhan tanpa memedulikan penduduk Lebanon.
“Mereka tak mempedulikan apakah Israel terlibat dalam perang yang lebih luas.”
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menyatakan bahwa Hashem Safieddine, calon pengganti almarhum kepala Hizbullah Hassan Nasrallah, kemungkinan telah “terbunuh.” Namun, masih belum jelas siapa yang dimaksud Netanyahu sebagai ‘pengganti dari pengganti’.
Halaman Selanjutnya
“Jika Anda tidak bertindak, Hizbullah akan terus mencoba memerangi Israel dari daerah padat penduduk dengan mengorbankan Anda,” peringatkan Netanyahu.
