Kamis, 26 September 2024 – 03:43 WIB
Jakarta, VIVA – Calon bupati Morowali nomor urut 3, Iksan Baharuddin Abdul Rauf menyatakan komitmennya untuk meningkatkan sektor pendidikan di Morowali, Sulawesi Tengah. Menurutnya, sektor pendidikan perlu diperbaiki agar para pekerja Morowali dapat memiliki kualitas yang lebih baik di masa depan.
“Pendidikan merupakan salah satu sektor yang sangat penting dalam program IKLAS Juara. Pendidikan ini tidak boleh dianggap enteng,” kata Iksan dalam diskusi dengan warga di Desa Dampala, Rabu, 25 September 2024.
Menurutnya, saat ini sangat penting untuk memastikan bahwa pendidikan di Morowali dapat berkembang dengan baik untuk 5 hingga 20 tahun ke depan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki pemimpin yang sungguh-sungguh peduli.
“Anak-anak di wilayah ini harus mendapatkan pendidikan yang baik. Urusan pendidikan ini harus menyediakan fasilitas yang memadai, serta regulasi tentang bagaimana sekolah dapat disubsidi,” ujarnya.
Iksan juga menyatakan bahwa jika terpilih sebagai Bupati Morowali, ia siap membuat regulasi bantuan finansial bagi mahasiswa agar dapat kuliah.
“Jika pemerintah sebelumnya memberikan bantuan sebesar 4 juta dalam setahun atau semester. Jika IKLAS terpilih, tidak hanya 4 juta, bahkan jika bisa berikan 20 juta atau 12 juta kepada anak-anak kuliah agar mereka sukses,” lanjut Iksan.
Selain itu, Iksan menegaskan bahwa jika terpilih, ia akan memberikan bantuan terbaik untuk sektor pendidikan demi masa depan anak-anak di Morowali. Namun, ia tetap realistis dengan melihat kemampuan anak-anak di daerah tersebut.
“Menjadi komitmen saya untuk masalah pendidikan ini. Apalagi untuk adik-adik yang akan kuliah. Kami pasti akan memberikan yang terbaik daripada sekarang, itu adalah moto kami,” ujar Iksan.
Bagi Iksan, bidang pendidikan menjadi prioritas utama dalam programnya jika terpilih sebagai Bupati Morowali dalam Pilkada 2024.
“Jadi IKLAS Juara tidak hanya juara dalam bidang pendidikan, tetapi juga setiap adik yang memiliki kemampuan belajar akan dihargai untuk memotivasi belajar,” ujar Iksan.