Ciamis – Polisi mengungkap bahwa Tarsum (51), suami di Ciamis yang secara sadis membunuh dan memutilasi istrinya sendiri, Yanti (44), sudah bisa diajak berkomunikasi oleh dokter yang melakukan tes kejiwaan terhadapnya. Meskipun demikian, belum ada hasil dari tes kejiwaan terhadap pelaku.
Sebelumnya, Tarsum sering berbicara sendiri dan tiba-tiba marah. Oleh karena itu, pihak kepolisian memutuskan untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku tersebut.
“Kata dokter sudah mulai kooperatif dan sudah mulai bisa menjawab,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Ciamis, Ajun Komisaris Polisi Joko Prihatin, Rabu, 8 Mei 2024.
Joko mengatakan bahwa Tarsum kini tidak hanya diam seperti sebelumnya saat ditanya dokter. Meskipun begitu, hasil pemeriksaan kejiwaan terhadapnya belum selesai. Hal ini disebabkan karena Tarsum enggan menjawab dokter sebelumnya. Akibatnya, pemeriksaan lanjutan dilakukan kemarin.
“Jadi belum ada hasilnya,” ujarnya.
Kasus ini terungkap setelah menjadi viral di media sosial, salah satunya diposting oleh akun Instagram @net2netnews2002. Warga Ciamis, Jawa Barat, dikatakan terguncang karena adanya kasus mutilasi yang dilakukan oleh seorang suami terhadap istrinya. Kejadian tersebut terjadi di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis. Ketua RT 8, Yoyo Tarya, mengaku ditawari daging hasil mutilasi korban.
“Yoyo Tarya menyebut dirinya pun ditawari daging yang diduga hasil mutilasi korban,” demikian seperti dikutip dari akun tersebut, Jumat 3 Mei 2024.
