Selasa, 6 Februari 2024 – 17:42 WIB
Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI memastikan, jalur hilir kereta api yang terkena banjir di antara Stasiun Karangjati – Stasiun Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, sudah dapat dilalui kereta api pada Selasa, 6 Februari 2024, pukul 11.30 WIB.
“Kereta api bisa melalui lokasi tersebut dengan kecepatan terbatas,” kata Vice President (VP) Public Relations KAI, Joni Martinus, dalam keterangannya, Selasa, 6 Februari 2024. Kereta Api pertama yang melalui jalur KA tersebut adalah KA Sembrani relasi Surabaya Pasarturi – Gambir pukul 12.15 WIB, dan selanjutnya KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi – Gambir pukul 12.55 WIB.
“Pekerjaan perbaikan jalur KA imbas banjir ini dilakukan oleh puluhan petugas yang didukung dengan peralatan berat kendaraan perawatan jalan rel, serta material berupa batu, pasir, tanah, bantalan dan lain sebagainya,” ujarnya.
Dia menambahkan, KAI akan terus melakukan perbaikan jalur hilir agar dapat dilalui dengan kecepatan normal. “Untuk jalur hulu, juga masih terus dilakukan dan diharapkan sore ini dapat dilalui kereta api,” kata Joni. Selain itu, lanjut Joni, KAI juga memberikan Service Recovery berupa minuman, makanan ringan dan berat, kepada pelanggan KA yang mengalami kelambatan akibat banjir tersebut. “Kami memohon maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat bencana banjir ini,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, curah hujan yang tinggi telah mengakibatkan banjir yang menggenangi jalur KA di titik tersebut, sejak Selasa, 6 Februari 2024 pukul 05.03 WIB. Sejumlah KA yang terimbas di antaranya yakni: 1) KA 185 Blambangan ekspres.(dilakukan rekayasa pola operasi/jalan memutar) 2) KA 546 Kedungsepur (dibatalkan perjalanannya) 3) KA 230 Ambarawa ekspres (dibatalkan perjalanannya) 4) KA 227 Blora jaya (dilakukan rekayasa pola operasi/ jalan memutar) 5) KA 231 Blora jaya (dilakukan rekayasa pola operasi/ jalan memutar)
Bagi pelanggan yang ingin membatalkan perjalanannya khusus karena imbas banjir ini, dapat memproses di loket-loket stasiun, dan akan dikembalikan 100% di luar bea pesan. Pembatalan dapat dilakukan 7 hari ke depan dari jadwal keberangkatan KA-nya.