Rabu, 27 Desember 2023 – 09:55 WIB
Jakarta – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengungkapkan bahwa elektabilitas partai Gerindra bulan ini mengalami peningkatan menjadi 18,2 persen dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya berdasarkan hasil survei yang dikumpulkan dalam periode 23-24 Desember 2023.
“Tetapi secara umum, kami menemukan pola, pemilih PDI Perjuangan dengan pemilih Gerindra itu statistically that hit. Kita tidak tahu siapa yang unggul di antara dua partai ini karena margin of error 2,9 persen plus minus,” kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa, 26 Desember 2023.
Burhanuddin menjelaskan bahwa dalam data yang sama, angka tersebut terpantau naik dibandingkan dengan bulan September 2022, yakni 10,3 persen. Tren elektabilitas Gerindra juga terpantau naik konsisten setiap bulan.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan tren elektabilitas milik PDI Perjuangan yang terpantau naik-turun. Pada data tanggal 23-24 Desember 2023, PDIP meraih angka sebesar 19,1 persen. Penyebabnya adalah diumumkannya Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari partai tersebut.
Sebelumnya, skor dari partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri sempat mengalami penurunan pada April 2023 menjadi 16,5 persen.
Menurutnya, penurunan tersebut terjadi setelah gagalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Penyebab lainnya adalah pendukung Jokowi yang dikenal sebagai “Jokower”, mulai beralih memberikan suara mereka untuk partai lain.
Hasil survei didapatkan setelah Indikator Politik Indonesia melakukan survei kepada 1.217 responden melalui wawancara telepon, dengan margin of error sekitar 2,9 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.