Kamis, 14 Desember 2023 – 12:34 WIB
Jakarta – Harga emas internasional terus meroket ke level tertingginya dalam satu minggu terakhir pada pembukaan perdagangan hari ini. Dipicu sinyal dari Federal Reserve AS bahwa akan mengakhiri siklus kenaikan suku bunga acuannya yang menyebabkan dolar dan imbal hasil obligasi AS anjlok.
Dilansir dari The Economic Times, Kamis, 14 Desember 2023, harga emas di pasar spot internasional naik 0,2 persen menjadi US$2.031 per ons. Melanjutkan kenaikannya pada rabu kemarin sebesar 2,4 persen.
Sementara itu harga logam kuning AS pun meroket. Emas berjangka AS melonjak 2,4 persen menjadi US$2.045,5 per ons pagi ini.
Emas domestik
Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.0125.000 per gram. Harga itu meroket Rp 25.000 per gram dibandingkan perdagangan kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback emas ditetapkan seharga Rp 1.024.000 per gram. Harga itu, meroket Rp 25.000 per gram.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp 5,4 juta, 10 gram Rp 10,745 juta, 25 gram Rp 26,737 juta dan 50 gram Rp 53,39 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp 106,712 juta, 250 gram Rp 266,515 juta dan emas 500 gram Rp 532.82 juta. Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp 612,2 ribu dan 1.000 gram senilai Rp 1.065,6 juta.
Untuk diketahui, harga penjualan emas batangan Antam ini belum termasuk pajak. Pada hari ini, ukuran emas 100, 250, 500 gram tidak tersedia di Butik Emas Logam Mulia Pulo Gadung.
