berita harian terupdate prabowo subianto humanis, tegas, berani
Berita  

Teddy Gusnaidi Mengkritik Hasto yang Mencurigai Survei yang Menunjukkan Kemenangan Prabowo-Gibran

Minggu, 26 November 2023 – 03:50 WIB

Jakarta – Menjelang tahapan kampanye Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, sejumlah survei telah merilis hasil riset terkait pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang menempati posisi pertama. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sempat menyindir hasil survei yang mungkin bisa diintervensi dan dibayar.

Menanggapi pernyataan Hasto, Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi memberikan sindiran balik. Menurutnya, pernyataan Hasto merupakan penyangkalan terhadap hasil survei. “Artinya dia menolak semua hasil survei yang menguntungkan Prabowo Gibran,” kata Teddy, Sabtu, 25 November 2023.

Namun, ia menyindir pernyataan Hasto yang ternyata berbanding terbalik dengan omongan Puan Maharani dan Tim Pemenangan Nasiobal (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Dia bilang Puan dan TPN akan mengevaluasi Ganjar Mahfud terkait dengan narasi yang selama ini mereka lontarkan ke publik. “Evaluasi ini berdasarkan hasil lembaga survei, bahwa elektabilitas Ganjar Mahfud semakin menurun,” ujar Teddy.

Menurut dia, jika semua lembaga survei di Indonesia yang menguntungkan Prabowo Gibran itu dibayar, maka Puan Maharani dan TPN tak akan mengevaluasi Ganjar Mahfud berdasarkan hasil survei. “Tentu Puan dan TPN akan membiarkan Ganjar Mahfud dengan berbagai manuvernya,” jelas Teddy.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti hasil survei pasangan capres cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Duet nomor urut 3 itu disalip pasangan rival nomor 2 yaitu Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka. Hasto mengatakan survei tersebut digunakan sebagai alat pemenangan.

“Dalam survei, tentu saja bisa diintervensi. Kalau keputusan MK saja bisa diintervensi istana, kenapa survei tidak. Caranya mudah. Di lokasi di mana sampel akan diambil. Lalu, dibagikan sembako dan beras, kan,” ujar Hasto usai rapat konsolidasi PDIP di Bali, Kamis, 23 November 2023.

Dia juga menyebutkan bahwa daerah yang sudah dibagikan beras tidak akan membuat suara rakyat bungkam. Sebab, menurut Hasto, rakyat akan melihat kepemimpinan dari Ganjar-Mahfud.