berita harian terupdate prabowo subianto humanis, tegas, berani
Berita  

Hamas dan PM Israel Bernegosiasi Mengenai Hal Ini Selain Gencatan Senjata

Hamas dan PM Israel Bernegosiasi Mengenai Hal Ini Selain Gencatan Senjata

Rabu, 22 November 2023 – 10:06 WIB

Jakarta – Perang antara Hamas dan Israel masih berlanjut karena belum tercapainya kesepakatan gencatan senjata dari pihak Israel. Jumlah korban jiwa akibat perang tersebut sudah mencapai 13.300, dengan mayoritas korban adalah anak-anak dan perempuan.

Meskipun begitu, pejabat senior Hamas, Izzat al-Rishq, menyatakan bahwa kesepakatan gencatan senjata dengan Israel akan segera diumumkan. Ia mengatakan bahwa kesepakatan ini juga meliputi aturan mengenai truk bantuan. Hamas meminta agar Israel mengizinkan truk bantuan masuk ke wilayah Gaza dan mempermudah proses evakuasi pasien ke negara lain guna mendapatkan perawatan lebih baik, mengingat rumah sakit besar di Gaza telah dikepung oleh Israel.

Selain itu, Hamas juga berniat untuk bernegosiasi dengan Israel mengenai pertukaran para sandera, terutama perempuan dan anak-anak, baik dari Palestina maupun Israel. Al-Rishq menyatakan bahwa mereka telah mengirim tanggapan kepada mediator di Qatar dan kesepakatan tersebut akan segera diumumkan.

Kesulitan dalam mencapai kesepakatan gencatan senjata ini disebabkan oleh tindakan menunda-nunda Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Sejak awal agresi terhadap Gaza, Israel menolak untuk melakukan gencatan senjata dengan Hamas dengan alasan takut bahwa Hamas akan menggunakan waktu tersebut untuk kembali mengumpulkan kekuatan dan menyerang Israel. Namun, desakan dari komunitas internasional untuk melakukan gencatan senjata terus berlanjut.

Al Jazeera melaporkan bahwa gencatan senjata telah disepakati oleh semua brigade di Palestina. Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, juga menyatakan bahwa perundingan untuk mengakhiri konflik semakin mendekati kesepakatan.

“Saat ini kami semakin dekat dengan kesepakatan gencatan senjata (dengan Israel),” kata Haniyeh melalui pernyataan yang diunggah oleh Hamas di saluran Telegram.

Halaman Selanjutnya
Source: ynetnews.com

Exit mobile version