Jumat, 3 November 2023 – 13:47 WIB
Jakarta – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri akan diperiksa lagi dalam kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca Juga :
Tilang Uji Emisi di Jakarta Disetop, Begini Respons Heru Budi
Hal itu diungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak. Dia mengatakan bahwa surat panggilan untuk pemeriksaan tambahan terhadap Firli telah dikirim ke Komisi Pemberantasan Korupsi.
“Pengambilan keterangan tambahan terhadap saksi FB selaku ketua KPK RI yang telah dikirimkan surat panggilannya pada tanggal 2 November 2023 kemarin,” katanya kepada wartawan, Jumat 3 November 2023.
Baca Juga :
Penuhi Panggilan Polisi Soal Pemerasan oleh Pimpinan KPK, Alex Tirta Irit Bicara
Pemeriksaan kedua akan dilakukan pada tanggal 7 November 2023 mendatang. Pemeriksaan akan dilakukan pukul 10.00 WIB di Markas Polda Metro Jaya. Selain Firli, seorang pegawai KPK juga telah dipanggil untuk pemeriksaan pada Senin, 6 November 2023.
“Untuk jadwal pemeriksaan di hari Selasa tanggal 7 November 2023 pukul 10.00 WIB. Di ruang subdit tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, lantai 21 gedung Promoter,” kata Ade.
Baca Juga :
Polisi Jadwal Ulang Periksa Alex Tirta Soal Pemerasan oleh Pimpinan KPK Hari Ini
Sebagai informasi, Polda Metro Jaya telah meningkatkan status kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) pada tahun 2021 menjadi penyidikan.
“Selanjutnya direkomendasikan untuk dinaikkan status dari penyelidikan ke tahap penyidikan,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Sabtu 7 Oktober 2023.
Bantahan Firli Bahuri
Dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap SYL dispekulasikan bahwa Firli Bahuri terlibat. Terlebih lagi, foto Firli dengan SYL sempat beredar di lapangan bulu tangkis.
Firli menjelaskan bahwa pertemuan tersebut terjadi sebelum dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) terjadi. Dia menyebutkan bahwa pertemuan tersebut terjadi pada bulan Maret 2022, setahun yang lalu.
“Pertemuan di lapangan bulutangkis antara saya dengan Menteri Pertanian saat itu, saudara Syahrul Yasin Limpo, terjadi sebelum periode tersebut, tepatnya yaitu sekitar pada tanggal 2 Maret 2022. Dan itupun beramai-ramai di tempat terbuka,” ujar Firli dalam keterangannya, Senin 9 Oktober 2023.
Halaman Selanjutnya
“Selanjutnya direkomendasikan untuk dinaikkan status dari penyelidikan ke tahap penyidikan,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Sabtu 7 Oktober 2023.