Kamis, 2 Mei 2024 – 19:45 WIB
Surabaya – Eri Cahyadi dan Armuji resmi mendaftar sebagai pasangan calon wali kota-wakil wali kota untuk Pilkada Surabaya 2024 ke PDIP setempat pada Kamis, 2 Mei 2024. Dalam berbagai hasil survei, elektabilitas pasangan petahana itu unggul. Eri dan Armuji adalah kader PDIP yang kini menjabat sebagai Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya.
Tapi Partai Golkar sepertinya tak gentar. Untuk itu partai berlambang pohon beringin itu menyiapkan kadernya sebagai penantang, yakni menantu Soekarwo atau Pakde Karwo, Bayu Airlangga.
“Bismillah, hari ini dengan niat yang baik, kita memulai langkah dan tahapan untuk bersama-sama rakyat menyongsong Pilkada 2024,” kata Eri Cahyadi usai mendaftar di kantor PDIP Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis, 2 Mei 2024.
Selain di PDIP, Eri mengaku bahwa ia dan dirinya juga berencana untuk mendaftar melalui partai-partai lain. Komunikasi sudah dijalin sejak jauh-jauh hari, di antaranya, dengan Gerindra, PAN, PPP, juga Golkar yang diisukan akan mengajukan kader sebagai calon di Pilwali Surabaya.
Sementara itu, Golkar tak ingin tampil diam hanya menjadi pendukung. Partai itu berencana mengusung kader sendiri untuk maju di Pilwali Surabaya 2024. Kader yang disiapkan ialah Bayu Airlangga, menantu dari mantan Gubernur Jawa Timur dua periode yang juga bekas politikus senior Demokrat yang kini berlabuh di Golkar, Soekarwo atau Pakde Karwo.
Sebetulnya, Golkar tidak mencukupi syarat untuk mengusung calon bila berdiri sendiri. Di DPRD Surabaya, Golkar hanya memiliki 5 kursi dan butuh 5 kursi lagi agar bisa mengusung calon.
“Kalau disambut oleh partai lain kami bisa mengusung,” kata Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Bidang Kaderisasi DPD Golkar Jatim, Aan Ainur Rofik, menyebut bahwa Bayu adalah kader partainya yang disiapkan untuk maju di Pilwali Surabaya. Menurutnya, Bayu adalah sosok muda yang memiliki jejaring luas di birokrasi.
“Bayu juga memiliki visi dan misi ke depan ini, penting menjadikan Kota Surabaya sebagai pusat jasa dan perdagangan pasca perpindahan IKN,” kata Aan.
