Kebutuhan gizi anak usia 7-12 tahun memiliki peranan penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka saat memasuki tahap pendidikan dasar. Anak-anak usia ini aktif secara fisik dan mental, sehingga penting bagi orang tua untuk memastikan kebutuhan gizi mereka terpenuhi. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no.28 Tahun 2019, kebutuhan kalori anak berbeda-beda tergantung pada rentang usia dan karakteristik individu.
Anak usia 7-9 tahun membutuhkan sekitar 1650 kkal per hari, sedangkan anak usia 10-12 tahun memerlukan lebih banyak, yaitu 2000 kkal untuk anak laki-laki dan 1900 kkal untuk anak perempuan. Kementerian Kesehatan RI juga menyediakan rincian kebutuhan gizi makro dan mikro untuk setiap kelompok usia. Misalnya, anak usia 7-9 tahun membutuhkan 40 gram protein, 55 gram lemak, 250 gram karbohidrat, dan lainnya.
Selain itu, penting juga untuk mengetahui status gizi anak melalui pengukuran indeks massa tubuh per usia. Dengan mengetahui hasil pengukuran, orang tua dapat memberikan perhatian dan penanganan yang sesuai untuk mendukung tumbuh kembang anak. Penting juga untuk melakukan pengukuran tinggi dan berat badan anak secara rutin di pelayanan kesehatan terdekat. Dengan memperhatikan kebutuhan gizi anak dan status gizi mereka, kita dapat membantu memastikan anak-anak tetap sehat dan berkembang dengan baik.