Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berangkat ke Washington pada Minggu, 2 Februari 2025, untuk bertemu dengan Presiden AS Donald Trump. Netanyahu menyebut pertemuan tersebut sebagai bukti kekuatan aliansi antara Israel dan Amerika. Mereka akan membahas isu-isu kritis, termasuk kemenangan atas Hamas, pembebasan sandera, dan penanganan teror Iran. Netanyahu juga berharap pertemuan ini dapat memperkuat keamanan Israel, memperluas perdamaian, dan membawa masuk era luar biasa. Rencananya, Netanyahu akan kembali ke Israel pada Kamis, 6 Februari 2025, setelah diskusi penting di Washington. Selain itu, Israel juga melakukan tindakan kontroversial yang membuat WhatsApp merasa gelisah terkait potensi serangan siber dari perusahaan mata-mata Israel, Paragon Solutions. Semua ini terjadi dalam konteks perjanjian gencatan senjata Gaza tahap kedua yang sedang berlangsung. Netanyahu akan memulai pembicaraan tentang gencatan senjata ini sebelum kembali ke Israel.
Netanyahu Bertemu Trump: Hubungan AS-Israel yang Membangun

Read Also
Recommendation for You

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan kepada para kader Gerindra bahwa kemenangan Prabowo Subianto…

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) melakukan pemantauan langsung terhadap sidang dugaan pelanggaran etik yang melibatkan eks…

Sebuah kejadian tragis terjadi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Senin, 3 Februari 2025, ketika…