Berita  

“Perasaan Terdalam Orang Gaza yang Terlupakan”

Koordinator senior PBB untuk urusan kemanusiaan dan rekonstruksi Gaza, Sigrid Kaag, menyoroti perlunya keinginan politik untuk meredakan krisis kemanusiaan yang tengah melanda Gaza. Dalam sidang tertutup di Dewan Keamanan PBB, Kaag mengekspresikan kekhawatiran akan penderitaan warga sipil di Gaza, menyatakan bahwa kondisinya sangat suram. Ia menekankan bahwa hambatan dalam pengiriman bantuan kemanusiaan sangat menghalangi upaya pertolongan.

Kaag juga memperhatikan pentingnya pembukaan pintu perbatasan Rafah dan operasionalnya sektor komersial Gaza sebagai langkah krusial untuk meredakan krisis. Ia menekankan bahwa respons kemanusiaan saja tidak cukup dalam menyelesaikan masalah ini, diperlukan pula itikad politik yang baik. Kaag juga mengajak negara-negara anggota PBB untuk bertanggung jawab lebih besar dalam membantu Gaza.

Dengan melihat ketangguhan dan martabat individu di Gaza, Kaag menyuarakan kekhawatiran masyarakat Gaza akan dilupakan oleh komunitas internasional. Ia menegaskan bahwa meskipun PBB telah siap untuk memberikan dukungan, tanggung jawab utama tetap berada pada negara-negara anggota. Kaag menekankan pentingnya solusi politik dalam menangani krisis kemanusiaan di Gaza, mengajak komunitas internasional untuk bertindak tegas dalam menyikapinya.

Exit mobile version