berita harian terupdate prabowo subianto humanis, tegas, berani

Foreign media higlights the friendship between Prabowo Subianto and Jokowi

Foreign media higlights the friendship between Prabowo Subianto and Jokowi

Jakarta – Majalah Amerika Time telah memperjelas persahabatan yang berkembang antara Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), melacak perjalanan mereka dari rival politik yang sengit menjadi sekutu eventual, dengan Prabowo sekarang siap menjadi penerus Jokowi.

Dalam sebuah artikel berjudul “Bagaimana Presiden Prabowo Subianto Mengemudikan Masa Depan Indonesia”, yang diterbitkan pada hari Selasa (15 Oktober), Time menceritakan bagaimana kedua pemimpin tersebut menemukan titik temu setelah pemilihan presiden 2019. Setelah pemilu, Jokowi memberikan undangan kepada Prabowo untuk bergabung dengan kabinetnya. Awalnya enggan, Prabowo akhirnya menerima tawaran untuk menjabat sebagai Menteri Pertahanan Indonesia, posisi yang dianggapnya sulit untuk ditolak karena latar belakang militer dan cintanya terhadap sektor pertahanan.

“Jokowi adalah orang yang sangat baik, dan saya juga ingin menjadi seperti dia,” kata Prabowo kepada Time dengan senyum.

Sebagai bagian dari pemerintahan Jokowi, Time menyoroti bahwa Prabowo terbukti sebagai menteri yang tekun dan teguh. Seiring berjalannya waktu, dia muncul sebagai kandidat kuat untuk menggantikan Jokowi, sambil tetap mempertahankan visi berani sendiri untuk masa depan.

Kebijakan Prabowo berfokus pada tindakan langsung untuk meningkatkan kehidupan masyarakat. Rencananya termasuk memberikan makanan gratis untuk siswa di sekolah, memerangi korupsi yang sangat akar rumput dengan menaikkan gaji pegawai negeri, dan menggunakan teknologi canggih seperti AI. Selain itu, Prabowo bertujuan untuk mengubah Indonesia, negara keempat terbanyak penduduknya di dunia, menjadi eksportir makanan utama dalam lima tahun dengan menerapkan teknik pertanian baru.

Prabowo juga menetapkan tujuan ambisius untuk menghapus kemiskinan di Indonesia dalam dua tahun. “Allah Yang Maha Kuasa dan rakyat Indonesia telah memberi saya mandat,” katanya kepada Time.

“Saya selalu mengatakan kita butuh kekuatan, tetapi kekuatan itu harus digunakan untuk hal yang baik,” demikian Prabowo menyimpulkan.

Melalui artikel ini, Time menekankan evolusi hubungan antara Prabowo dan Jokowi, menunjukkan bagaimana persaingan masa lalu mereka telah bertransformasi menjadi kemitraan yang kooperatif yang membentuk masa depan Indonesia. (RR)

Sumber : Time.com

Source link