Pengunjung Lapas Yogyakarta Mencoba Membohongi Petugas dengan Menyimpan Pil Koplo di Betis, Namun Terbongkar

Jumat, 29 Maret 2024 – 13:40 WIB

Jakarta – Petugas Lapas Kelas IIA Yogyakarta berhasil menggagalkan dua kali penyelundupan pil koplo dari pengunjung kepada warga binaan, salah satunya dengan menyembunyikan pil di betis. Dua orang berhasil diamankan petugas Lapas Kelas IIA terkait upaya penyelundupan pil koplo ke dalam Lapas.

Kepala Lapas Kelas IIA, Soleh Joko Sutopo membenarkan kejadian tersebut. Soleh mengungkapkan bahwa dua upaya penyelundupan pil koplo ke warga binaan berhasil digagalkan karena kecerdikan petugas.

“Ada dua peristiwa hampir bersamaan. Satu orang dengan inisial AA kedapatan membawa 8 butir pil koplo di sakunya, sedangkan satu lagi dengan inisial EF membawa 66 butir pil koplo,” ujar Soleh dalam keterangannya pada Jumat, 29 Maret 2024.

Terkait hal ini, pengunjung dengan inisial EF mencoba mengelabui petugas dengan menyimpan pil koplo di kakinya. “Pengunjung EF membawa pil koplo dengan cara menyembunyikan di betisnya. Dipasang di kedua kakinya (betis) dan ditutupi dengan celana panjang,” ungkap Soleh.

Soleh menjelaskan bahwa upaya penyelundupan pil koplo di dalam Lapas terungkap saat petugas melakukan pemeriksaan terhadap badan pengunjung. Dari pemeriksaan tersebut, petugas mencurigai bungkusan plastik yang ada di saku celana AA dan bungkusan di betis EF.

“Kedua pengunjung datang hampir bersamaan, namun mereka mengunjungi warga binaan yang berbeda. Saat ditanyai, keduanya mengaku tidak saling mengenal,” tambah Soleh.

Usai pemeriksaan, terungkap bahwa pil yang dibawa oleh pengunjung merupakan barang terlarang. Petugas Lapas berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Dua pengunjung kemudian diserahkan ke Polresta Yogyakarta.

Soleh mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada jajarannya dan petugas kepolisian yang bertindak cepat, sehingga upaya penyelundupan pil koplo ke Lapas Kelas IIA Yogyakarta berhasil digagalkan.